KUALA KURUN -  Pemerintah Kabupaten Gunung Mas ( Pemkab Gumas) telah mendengar dan memperhatikan keluhan dan aspirasi masyarakat terkait kerusakan ruas jalan Kabupaten Tewah-Tumbang Miri.

Pemkab Gumas pun berencana mengundang Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang truk angkutannya kerap melintasi ruas jalan Tewah - Tumbang Miri, untuk duduk bersama membahas kerusakan itu.

"Mereka (PBS) akan diundang dalam upaya Pemkab Gumas melibatkan peran PBS dalam penanganan kerusakan ruas jalan Tewah-Tumbang Miri. Dalam pertemuan nantinya akan dibuat komitmen kerjasama," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) Gumas Baryen, Sabtu (22/5/2021), melalui sambungan telepon.

Baryen berujar, dalam pertemuan nantinya, PBS akan diminta untuk berpartisipasi, memperbaiki kerusakan yang ada, biar tidak semakin parah, dan dapat berfungsi dengan baik, sehingga aktivitas menjadi aman dan lancar.

"Dalam waktu dekat mereka akan diundang untuk membicarakan hal itu. Ini dalam kerangka bagaimana mereka dengan CSR nya bisa berpartisipasi dalam menangani kerusakan itu," kata Baryen.

Baryen menegaskan, PBS yang ada di Gumas  tidak sekadar mencari keuntungan, namun bagaimana berkontribusi terhadap pembangunan di wilayah ini. 

"Seperti kerusakan ruas jalan Tewah-Tumbang Miri itu, bagaimana dengan CSR nya mereka turut memperbaiki kerusakan yang ada," ucap  Baryen. 

Sebelumnya, anggota DPRD Gumas Evandi blak-blakan mengatakan bahwa ruas jalan Kabupaten Tewah-Tumbang Miri saat ini rusak parah.

“Jalan Tewah-Tumbang Miri saat ini rusak.Itu menghambat aktifitas masyarakat.Kalau tidak segera ditangani, kerusakannya bakal tambah parah,” ucap Evandi,, Sabtu (8/5/2021) lalu.

Dia pun minta PBS sawit dan kayu yang truk angkutannya kerap melintasi ruas jalan Tewah-Tumbang Miri, untuk menunjukan keberpihakan terhadap keadaan yang ada, dengan turut melakukan perbaikan jalan yang rusak. GM1